Mengenal Ekplorasi Minyak dan Gas Bumi

Ekplorasi Minyak dan Gas Bumi

Yang dimaksud dengan ekplorasi minyak dan gas bumi ( migas ) adalah semua kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh penemuan cadangan migas yang baru.

Kegiatan-kegiatan eksplorasi dapat dibagi-bagi menjadi beberapa tahap yaitu : tahap studi pendahuluan, tahap survey regional, tahap survey detail, dan tahap pemboran.

Gambar-1 ( Urutan operasi eksplorasi migas )

Semua tahap kegiatan itu dilakukan pada dasarnya adalah untuk mengetehui keberadaan migas di bumi. Geologi merupakan bagian penting untuk mengetahui keberadaan migas, dengan dukungan dari bagian-bagian atau sub-sub bagian lain, misalnya : fotogeologi (foto udara, citra ), seismik ( refraksi, refleksi ), magnetik ( geomagnetik, aeromagnetik), gravitasi, pemboran (dangkal,dalam), dan lain sebagainya.

Secara sederhana, keadaan geologi suatu daerah yang sedang dilancarkan eksplorasi migas dewasa ini akan dapat diketahui melalui data permukaan bumi dan data bawah permukaan. Baik data permukaan maupun data bawah permukaan bisa diperoleh secara langsung dan tidak langsung.

1. Data Permukaan Bumi

Data permukaan bumi, secara tidak langsung didapat berupa foto udara dan citra, contoh salah satu jenis citra diperlihatkan dalam gambar -3

Data permukaan bumi secara langsung diperoleh dengan melakukan pemetaan geologi permukaan ( pengamatan singkapan batuan ). Hasil pemetaan geologi permukaan dapat ditampilkan berupa peta geologi, penampang geologi, dan lain-lain.

2. Data Bawah Permukaan Bumi

Data bawah permukaan bumi, secara tidak langsung bisa didapatkan dengan operasi seismik, magnetik, dan gravitasi.

Data bawah permukaan bumi secara langsung dihasilkan dari pemboran dalam.


# SAMPLEMAN GUIDE - 1994

Bagikan Artikel ini