Interpretasi Arus Purba
Beberapa struktur sedimen primer seperti telah diterangkan pada bagian sebelumnya dapat mengindikasikan arah arus pada masa lalu atau arus purba. Interpretasi yang beda dihasilkan dari analisa arus purba antara lain adalah arah paleoslope, arah atau pola penyebaran sedimen, serta hubungannya dengan arah sumber sedimen. Interpretasi tersebut juga memiliki arti ekonomis misalnya untuk mengetahui penyebaran placer deposit. Beberapa struktur sedimen penanda arus purba dapat di lihat pada gambar dibawah :
Untuk menentukan arah arus, singkapan struktur sedimen harus bisa di amati dalam bentuk 3 dimensi sehingga dapat di ukur jurus ( strike da direction ) dan kemiringan sesungguhnya ( dip dan plunge ) sesungguhnya. Apabila hanya bisa di ukur kedudukan semunya, maka koreksi harus dilakukan, misalnya dengan mempergunakan analisa streografi. Koreksi pada analisa arus purba juga dilakukan apabila struktur sedimen yang di ukur berada pada lapisan yang telah termiringkan lebih dari 15 derajat.
Struktur sedimen yang bersifat planar, seperti struktur sedimen silang siur dapat di ukur arah strike-dip, dan pada prinsipnya arah arus purba adalah tegak lurus dari arah striknya. Pada struktur sedimen yang bersifat linear seperti groove cast dan flute cast, arah arus ditunjukan oleh arah memanjang struktur ( direction ) jika lapisannya horisontal, atau oleh plunge/pitch jika lapisannya miring.
 |
| Empat tipe data data arah arus purba yang di plot pada diagram mawar. Data yang diplot adalah nilai ziamut yang menunjukan arah arus purba |
hasil pengukuran arah arus purba disajikan dalam bentuk diagram mawar ( rose diagram ). Terdapat empat tipe dasar pola arus purba yaitu unimodal, biomodal-bipolar, biomodal-oblique dan polimdal seperti yang ditunjukan pada gambar di bawah. Unimodal menunjukan arus satu arah misalnya pada daerah fluvial, biomodal menunjukan arus dua arah misalnya pada daerah pasang surut, dan polimodal menunjukan arah arus yang lebih beragam, contohnya pada daerah eolian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar